Membeli kendaraan adalah sebuah komitmen jangka panjang. Anda tidak hanya mengeluarkan biaya pembelian, tetapi Anda juga harus melakukan perawatan dan juga pengecekan secara rutin untuk menjaga performa kendaraan. Salah satunya sistem perawatan yang wajib untuk dipahami oleh pemilik kendaraan adalah overhaul atau yang biasa dikenal dengan sebutan turun mesin.
Overhaul atau turun mesin adalah sebuah mekanisme perawatan kendaraan yang biasanya dilakukan pada mobil yang sudah berusia tua. Semakin tinggi kilometer pemakaian kendaraan, tentu mesinnya semakin aus. Terlebih lagi, jika pengguna jarang melakukan tune up atau perawatan rutin.
Dalam titik tertentu, pada akhirnya kendaraan membutuhkan pembongkaran besar-besaran atau turun mesin. Nah, seperti apa mekanismenya? Anda dapat mempelajarinya di sini.
Ciri-Ciri Kendaraan Harus Turun Mesin
Tua atau tidaknya sebuah kendaraan tentu adalah hal yang relatif. Selain itu, proses turun mesin yang dilakukan kepada setiap kendaraan berbeda-beda tergantung pada tingkat kerusakan dari kendaraan itu. Maka dari itu, Anda harus mengetahui kapan kendaraan harus mengalami overhaul atau turun mesin?
Berikut ini adalah ciri-ciri dari kendaraan yang harus mendapatkan perawatan overhaul:
1. Keluar Asap Berwarna Putih dari Knalpot
Ciri pertama dan paling kentara dari sebuah kendaraan yang harus mengalami overhaul atau turun mesin adalah keluarnya asap berwarna putih dari kendaraan. Asap putih ini biasanya dibarengi dengan aroma yang tidak sedap.
Asap putih merupakan pertanda bahwa kinerja mesin pada kendaraan Anda sudah menurun. Jangan tunggu hingga sesuatu terjadi kepada kendaraan Anda. Apabila Anda melihat ciri yang satu ini, segera bawa kendaraan ke bengkel Hyundai terdekat. Teknisi akan memeriksa kondisi mesin dan menentukan seperti apa perawatan turun mesin yang Anda butuhkan.
2. Air Radiator yang Berminyak
Selalu periksa air radiator kendaraan secara rutin, terutama jika kendaraan sering digunakan dan sudah berusia di atas lima tahun. Pasalnya, air radiator bisa menjadi pertanda bahwa ada masalah pada kendaraan Anda. Salah satunya adalah pertanda bahwa kendaraan Anda membutuhkan perawatan turun mesin.
Ketika oli masuk ke saluran radiator, hal tersebut menandakan kinerja mesin yang mulai menurun. Apabila hal tersebut terjadi, Anda harus memikirkan tentang perawatan overhaul.
3. Kepala Busi yang Terkena Oli
Selain bagian radiator, kepala busi juga bisa basah oleh oli karena kinerja kendaraan yang tidak maksimal. Jika hal ini terjadi, maka ruang kompresi bisa terbakar dengan mudahnya. Ini berbahaya bagi kendaraan karena akan mudah panas dan mogok.
4. Suhu Mesin Naik
Inilah awal mula gejala dari mesin kendaraan yang membutuhkan perawatan overhaul. Dalam pemakaian tingkat tinggi, wajar apabila mesin kendaraan sedikit panas. Namun, apabila kendaraan sudah panas padahal penggunaan sedang tidak tinggi, itu artinya ada masalah pada mesin kendaraan. Mesin yang panas akan membuat kendaraan mogok mendadak. Maka dari itu, jika sudah mengalami pertanda ini, segera bawa kendaraan ke bengkel.
Berapa Biaya Overhaul?
Sebelum membawa kendaraan ke bengkel, Anda perlu memahami berapa biaya overhaul atau turun mesin kendaraan. Persiapan biaya sangat penting agar Anda tidak tekor saat melakukan perawatan kendaraan. Mesin kendaraan adalah sebuah komponen rumit yang tentunya membutuhkan rincian biaya yang detail.
Biasanya, proses jasa turun mesin kendaraan membutuhkan biaya sekitar 1,5 juta sampai dengan 5 jutaan. Hal itu bergantung pada beberapa aspek seperti:
- Jenis kendaraan
- Tingkat keparahan masalah
- Berapa lama proses berlangsung
- Usia kendaraan
Biaya itu tentu di luar komponen/sparepart spesial yang harus diganti, misalnya seperti busi, lengan-lengan, dan sebagainya. Biaya komponen kendaraan sangat beragam. Maka dari itu, jika Anda ingin mempersiapkan bujet dengan serinci mungkin, Anda dapat bertanya terlebih dahulu ke customer service bengkel Hyundai untuk mendapatkan perkiraan harga jasa turun mesin dan komponen apa saja yang harus diganti pada kendaraan Anda.
Secara umum, biaya turun mesin memang lebih mahal daripada tune up dan perawatan standar lainnya. Apalagi, jika ini merupakan prosedur turun mesin 7 kali atau turun mesin berulang-ulang. Itu artinya, kendaraan memang sudah terlalu tua.
Prosedur Turun Mesin
Prosedur turun mesin berbeda-beda tergantung dari tingkat keparahan mesin kendaraan, usia, dan tentu saja jenis kendaraan. Namun, secara umum, biasanya seperti inilah prosedur yang harus dilewati oleh kendaraan yang turun mesin:
- Mendinginkan mesin
- Lepaskan tutup pada klep
- Membongkar distributor dan pompa air
- Lanjutkan dengan thermostat, jalur hisap, kemudian disusul dengan karburator
- Lanjutkan dengan komponen-komponen kecil lain seperti kepala silinder, poros kam, dan sebagainya
- Pisahkan transmisi mesin
- Periksa dan ukur komponen
- Lakukan pemeriksaan
Itulah beberapa hal yang perlu Anda pahami mengenai turun mesin. Meskipun Anda mungkin bisa melakukan overhaul sendiri, tetapi akan lebih baik jika melakukannya di bengkel resmi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
