• Home
  • Hyundai Story
  • Articles

Articles

2022.06.02 89

Perbedaan Spion Lipat Mobil Elektrik dan Retract

Sudah Waktunya Servis Mobil Hyundai Anda? Intip Bengkel Resmi Hyundai Terdekat




Spion mobil saat ini memiliki beragam model, mulai dari spion lipat elektrik hingga spion lipat otomatis atau yang biasa juga dikenal dengan spion retract. Pada spion elektrik sendiri, ada dua jenis utama spion lipat yaitu elektrik dengan pelipatan dan satu lagi pengaturan elektrik dengan pelipatan manual yang lebih umum ditemui pada mobil masa kini.

Mobil-mobil keluaran baru saat ini sebenarnya sudah lebih banyak yang menggunakan spion lipat retract. Pengemudi jadi tidak perlu repot membuka kaca mobil untuk membuka atau menutup spion karena hanya cukup menekan tombol yang ada di dalam kabin. Lebih memudahkan dalam melakukan penyetelan spion, bukan? 

Perbedaan Spion Elektrik dan Retract

Meski berbeda, namun spion lipat elektrik dan retract sama-sama berfungsi memudahkan pengemudi untuk melihat area belakang dengan agar bisa berkendara secara aman. Spion menjadi alat bantu berkendara yang penting dalam mengurangi risiko kecelakaan. Lalu, apa sajakah perbedaan di antara kedua spion lipat tersebut? 

Spion elektrik sesungguhnya lebih ke bagian kacanya, jadi memungkinkan pengemudi mengatur posisi cermin atau kaca spion sesuai dengan yang dikehendaki secara elektrik, di mana pengontrolannya hanya dengan menekan tombol empat arah yang tersedia pada dashboard mobil. Dengan spion lipat jenis ini, pengemudi dimudahkan dalam hal visibilitas berkendara, terutama untuk pandangan ke belakang yang bisa dengan mudah disesuaikan.

Berbeda dengan spion retract yang bisa menutup secara otomatis ketika mobil parkir dan bisa juga membuka serta menutup spion hanya dengan menekan tombol. Karena spion lipat retract telah memiliki tombol elektronik untuk membuka dan menutup spion, maka pengemudi tidak boleh melakukan penekukan spion secara manual alias dilipat pakai tangan karena justru akan merusak mekanisme dari spion tersebut.

Biasanya spion retract sangat membantu saat pengemudi tengah berjalan di jalanan sempit dan berpapasan dengan mobil lain. Pengemudi bisa dengan mudah menutup spion hanya dengan menekan tombol di dalam kabin, sehingga tidak perlu takut spion bersinggungan dengan milik mobil lain.

Sayangnya, meski zaman sudah modern, tidak semua mobil baru memiliki fitur spion lipat retract ini. Jika Anda berniat untuk meng-upgrade spion mobil dengan spion retract, Anda cukup menyiapkan bujet sekitar Rp1-3 jutaan untuk harga spion retract. Pada mobil Hyundai sendiri, spion retract telah disematkan dalam Hyundai Staria dan Santa Fe melalui fitur Power Folding Mirror.

Power folding mirror akan melipat dan membuka kaca spion dengan bantuan motor yang terletak di dasar kaca spion. Motor ini tersambung ke tombol pada sisi kanan dashboard pengemudi. Satu sentuhan, maka spion akan melipat atau menutup. Spion ini pun terhubung ke remote dan kunci mobil sehingga saat mobil mati dan dikunci dari luar, maka spion akan melipat otomatis. 

Meski fitur spion lipat ini terlihat biasa saja, namun manfaat dan kepraktisannya ternyata begitu tinggi dalam segi kenyamanan berkendara. Sekian informasi perbedaan spion lipat elektrik dan retract, semoga bisa menambah wawasan Anda terkait spion mobil. Nah, kalau Anda sendiri lebih memilih spion lipat elektrik atau retract, nih?