Setiap komponen pada mobil tentu memiliki fungsi masing-masing. Seperti halnya gardan mobil yang juga merupakan salah satu komponen yang sangat penting bagi keempat roda mobil. Tanpa adanya gardan mobil, maka mobil tidak akan dapat melaju atau berjalan. Lalu apa itu sebenarnya gardan mobil?
Gardan mobil sendiri berasal dari kata “cardan” yang artinya roda-roda gigi yang berbentuk kerucut. Dengan begitu gardan mobil merupakan sebuah alat yang mengatur perbedaan putaran pada kedua roda mobil baik roda depan maupun roda belakang.
Dengan begitu, gardan mobil sendiri berguna untuk memberikan gaya pada roda mobil yang berasal dari tenaga mesin dan menuju ke bagian roda mobil dan menyebabkan mobil dapat melaju. Tanpa adanya gardan mobil, maka tidak akan ada perpindahan putaran roda mobil sehingga mobil tidak akan dapat berjalan.
Fungsi Gardan Mobil
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, tanpa adanya gardan mobil, maka mobil tidak dapat berjalan. Dengan begitu, gardan mobil memiliki fungsi sebagai komponen atau alat yang digunakan untuk meneruskan tenaga putar dari mesin mobil ke poros roda agar mobil dapat bergerak maju dan juga mundur.
Selain itu, gardan mobil juga berfungsi untuk memberikan perbedaan putaran antara roda kanan dan roda kiri ketika berbelok sehingga mobil dapat berbelok dengan sempurna. Hal tersebut berfungsi pada roda bagian depan dan juga belakang.
Perlu diketahui juga, pada dunia otomotif terdapat pula gardan double. Gardan double sendiri berfungsi untuk membantu pergerakan semua roda mobil. Mobil double gardan memiliki dua poros roda untuk penggeraknya. Dengan double gardan sendiri nantinya mobil mampu menggerakkan semua rodanya.
Cara Kerja Gardan Mobil
Gardan mobil bekerja sebagai pemutar roda agar roda mobil dapat bergerak maju dan juga mundur. Gardan mobil juga bekerja untuk memberikan tenaga pada mobil ketika mobil berbelok sehingga roda mobil dapat memberikan gaya belok pada mobil.
Gardan mobil sendiri bergerak karena mendapatkan tenaga dari mesin mobil. Tenaga tersebut berasal dari proses pembakaran yang terdapat pada ruang bakar mesin mobil. Dari proses pembakaran mesin tersebut maka menghasilkan tenaga dan menggerakkan piston keatas dan kebawah. Setelah itu, pergerakan piston tersebut diteruskan untuk menggerakkan atau memutar poros engkol.
Setelah terjadi perputaran poros engkol, maka tenaga yang dihasilkan akan sampai ke transmisi sehingga pada akhirnya tenaga dari proses pembakaran tersebut diterukan ke roda mobil dan membuat roda mobil bergerak maju maupun mundur.
Komponen Gardan Mobil
Selain mengetahui fungsi dari gardan mobil, tentu Anda juga perlu mengetahui komponen - komponen dari gardan mobil. Berikut ini beberapa komponen yang terdapat pada gardan mobil:
- Drive Pinion Shaft
Drive pinion shaft ini merupakan salah satu komponen dari gardan mobil yang merupakan poros roda gigi pinion dan menyatu dengan pinion gear. Fungsi dari komponen satu ini yaitu sebagai poros pemutar dalam hal mengalirkan poros propeller dan putaran.
- Drive Pinion Gear
Drive pinion gear merupakan komponen pada gardan mobil yang memiliki bentuk roda gigi yang menyerupai buah nanas. Fungsi dari komponen satu ini yaitu sebagai roda gigi pemutar yang akan mengalirkan tenaga mesin mobil dari poros propeller menuju ke rangkaian gardan mobil.
- Spider Gear
Spider Gear merupakan salah satu komponen pada gardan mobil yang berfungsi sebagai gigi pembeda putaran. Komponen ini berjumlah dua buah dan letaknya berada di tingkat kemiringan 90 derajat dari side gear. Dengan adanya komponen satu ini membuat mobil mendapatkan tumpuan ketika berbelok.
- Ring Gear
Seperti namanya, komponen satu ini memiliki bentuk seperti cincin dan memiliki ukuran yang cukup besar. Komponen satu ini memiliki fungsi sebagai penerima putaran dari drive pinion gear.
- Spider Gear Shaft
Komponen satu ini memiliki fungsi untuk membantu pergerakan dari spider gear. Dengan adanya komponen ini spider gear akan terbantu dalam hal memberikan tingkat kemiringan pada mobil sehingga mobil dapat berbelok.
- Differential Carrier / Differential Case
Komponen gardan mobil satu ini memiliki fungsi sebagai rumah untuk meletakkan komponen yang terdapat pada gardan mobil.
- Axle Shaft Bearing
Komponen satu ini memiliki fungsi sebagai bantalan atau alas untuk komponen lain yang berputar. Komponen satu ini pada umumnya berjumlah dua yang terdapat pada bagian side gear kiri maupun kanan.
- Side Gear
Side Gear pada gardan mobil memiliki fungsi sebagai penerima putaran yang dimanipulasi oleh spider gear dan kemudian diteruskan ke axle shaft.
- Adjuster Nut
Adjuster Nut sendiri merupakan komponen dari gardan mobil yang berbentuk mur dan berguna untuk menyetel celah dari final gear yang akan berputar sebelum final gear tersebut bergerak.
- Bearing Cap
Bearing Cap ini memiliki fungsi untuk menahan bearing as yang letaknya berada di sisi side gear.
- Axle Shaft Housing
Komponen yang satu ini memiliki fungsi untuk menutup sistem gardan dan juga as roda. Komponen satu ini dapat dikatakan sebagai komponen yang sangat penting karena menjadi penutup utama.
- Axle Shaft Housing Cap
Komponen yang satu ini berbentuk seperti tutup yang memiliki jumlah baut cukup banyak dan berguna untuk penutup housing. Dari axle shaft housing cap inilah oli gardan mobil dapat dikeluarkan.
- Differential Oil Tube
Komponen gardan mobil satu ini berfungsi sebagai lubang untuk pengisian oli gardan.
- Universal Joint Flange
Komponen yang satu ini berfungsi sebagai penerus putaran yang terjadi pada shaft differential yang kemudian akan meredam perubahan sudut. Komponen ini pula juga dapat meredam perpindahan tenaga menjadi lebih halus.
- Gasket
Gasket sendiri berfungsi untuk mencegah kebocoran pada setiap sambungan ketika terjadi tekanan. Dengan adanya komponen satu ini, maka kebocoran pada oli gardan dapat terhindarkan.
Ciri Masalah yang Ditemukan Pada Gardan Mobil
Karena gardan mobil selalu bekerja terus menerus ketika mobil berjalan, maka dapat dimungkinkan bahwa gardan mobil akan memiliki masalah. Hal tersebut karena komponen yang bekerja secara terus menerus akan berpeluang untuk mengalami kerusakan.
Maka dari itu, ketika muncul masalah-masalah pada gardan mobil, segeralah untuk memperbaikinya. Hal tersebut tentu agar Anda terhindar dari bahaya ketika berkendara dengan mobil. Berikut ini ciri masalah yang terjadi pada gardan mobil:
- Bunyi Dengung di Bawah Mobil
Ketika Anda mendengarkan bunyi dengung yang berasal dari bawah mobil, maka Anda harus cepat untuk mengeceknya. Bisa jadi bunyi dengung tersebut berasal dari bagian gardan mobil. Bunyi dengung pada gardan biasanya terjadi karena celah antara pertemuan gir sudah mulai longgar.
- Kebocoran Pada Gardan Mobil
Ketika Anda mendapati oli gardan yang bocor, maka Anda dapat segera mengecek pada bagian tersebut. Kebocoran pada gardan sendiri biasanya terjadi karena adanya permasalahan pada batu penutupnya.
Jika oli gardan sudah mengalami kebocoran, disarankan Anda untuk segera mengganti atau menambahkan oli gardan tersebut agar gardan mobil tidak kering. Jika gardan mobil sampai kekurangan oli, maka perputaran gardan akan semakin sulit dan menyebabkan roda mobil sulit untuk berputar.
Anda dapat mengganti oli gardan mobil manual jika transmisi mobil Anda manual. Dan gunakan oli gardan mobil khusus matic jika mobil Anda merupakan mobil matic. Untuk harga oli gardan mobil sendiri cukup terjangkau dan sangat bervariasi tergantung dengan tingkat kekentalan dan juga kualitas dari merk oli gardan itu sendiri.
- Adanya Getaran Pada Gardan Mobil
Jika terjadi getaran pada mobil khususnya pada bagian gardan maupun roda mobil, Anda dapat segera mengecek komponen tersebut. Biasanya getaran pada gardan mobil disebabkan karena adanya sambungan yang rusak ataupun gear yang sudah rusak.
Karena komponen pendukung gardan mobil mengalami kerusakan, akan mengakibatkan gardan mobil tidak bekerja secara maksimal. Hal itu dapat menyebabkan getaran pada gardan mobil dan dapat dirasakan ketika Anda berkendara. Selalu perhatikan setiap komponen mobil, termasuk gardan mobil guna menjaga stabilitas dan kenyamanan kendaraan.