Sudahkah kamu memahami tentang fender mobil? Fender mobil merupakan salah satu komponen yang sangat penting agar mobil layak jalan. Lalu apa sebenarnya fender mobil? Merupakan salah satu komponen yang terletak di bagian atas bodi mobil dan dekat dengan roda mobil. Fender mobil atau sering disebut spakbor ban mobil memiliki bentuk yang melengkung menyesuaikan dengan bentuk roda mobil.
Karena posisi fender mobil berada di bagian depan dan juga belakang, masih banyak orang yang salah dalam membedakan fender dan juga bumper mobil. Perlu diketahui bahwa fender mobil terletak di bagian atas ban mobil.
Karena saat ini sudah banyak aksesoris mobil, tak jarang pemilik mobil memberikan aksesoris mobilnya yang digunakan untuk mempercantik tampilan mobil dan juga memberikan perlindungan pada bagian fender mobil sendiri.
Fungsi Fender Mobil
Fungsi dari spakbor mobil atau fender mobil adalah untuk melindungi roda, melindungi penumpang, hingga pejalan kaki. Fender mobil akan menjadi rumah atau perlindungan untuk roda karena dapat menahan kotoran maupun serpihan yang ada di jalan.
Selain itu, fender juga dapat menahan batu, lumpur, air, maupun pasir yang akan mengenai orang lain. Jika mobil tidak memiliki fender, maka batu, air, lumpur, maupun serpihan kotoran yang diinjak mobil akan terlempar keluar dan beresiko mengenai pengendara atau pejalan kaki yang sedang berada di sebelah mobil.
Selain fender mobil, ada juga yang disebut dengan fender cover mobil. Alat merupakan sebuah kain yang dipasang pada bagian sisi kanan kiri maupun depan yang tepatnya pada bagian fender dan juga sekitarnya dan difungsikan untuk melindungi mobil ketika melakukan servis agar meminimalisir baret mobil karena kunci maupun senggolan dari benda-benda tajam lainnya.
Material yang Tepat untuk Fender Mobil
Sebagai pemilik mobil, Anda juga perlu memilih material yang tepat untuk melindungi bagian fender mobil. Karena pemilihan material yang salah justru akan membuat mobil mudah baret dan ditakutkan pelindung fender mobil justru merusak bagian bodi mobil.
Pelindung fender mobil berbahan karet dengan bracket metal merupakan salah satu bahan yang sangat tepat untuk melindungi bagian fender mobil. Karet dengan bracket akan menahan puing maupun batu dan juga lumpur terpental ke bagian bodi maupun keluar melalui samping mobil.
Polyurethane atau sering disebut PU merupakan bahan fender yang baik untuk melindungi mobil kalian. PU sendiri terbuat dari campuran karet dan juga plastik dengan tingkat kekerasan yang lebih tinggi dibandingkan karet. Fender dengan bahan ini juga akan lebih melindungi bagian fender mobil dari benturan maupun baretan batu ketika di jalan.
Selain itu, pemilihan material baja pada fender mobil juga merupakan pilihan yang tepat. Fender mobil berbahan baja akan sangat melindungi bagian fender dari lumpur maupun batu agar tidak masuk ke bagian bodi mobil maupun tidak mengenai pengguna mobil lain yang ada di sebelahnya.
Walaupun banyak macam material fender mobil, namun kalian tidak dapat asal memilih jenis atau material fender untuk dipasang pada mobil kalian. Hal tersebut karena setiap tipe maupun jenis mobil akan membutuhkan jenis material fender yang berbeda juga.
Perbedaan Fender Mobil Depan dan Belakang
Hal lain yang perlu diketahui oleh pemilik mobil, bahwa fender mobil sendiri memiliki dua bagian yaitu bagian belakang dan juga depan. Namun begitu kedua fender mobil tidak memiliki perbedaan yang jauh berbeda.
Fender mobil bagian depan sudah disiapkan untuk lepas pasang karena dipasang menggunakan baut. Namun begitu, fender depan juga dapat dikunci mati dan tidak dapat lepas pasang jika dudukan baut dikunci secara mati. Hal tersebut dilakukan untuk memberikan kekuatan tambahan dan menghindari getaran kendaraan ketika melewati jalan berlubang yang berakibat membuat fender lepas.
Walaupun fender mobil depan dapat dilepas pasang, namun Anda juga dapat memasang fender secara permanen dengan cara dilas. Biasanya fender dipasang secara permanen karena sudah dilengkapi dengan chrome, lampu sein, maupun trim. Pemasangan permanen bertujuan agar fender tidak mudah lepas.
Tak jauh berbeda dengan spakbor atau fender mobil bagian belakang, komponen tersebut juga dapat dipasang menggunakan dudukan baut dan bisa dilepas pasang. Namun pada sebagian orang juga bisa memilih fender belakang dikunci secara permanen dengan mengelasnya. Penguncian tersebut bertujuan agar fender tidak mudah lepas dan dapat mencegah kotoran maupun puing tidak masuk pada bagian bodi utama.
Cara Mengganti Fender Mobil yang Rusak
Karena perjalanan mobil di berbagai situasi, maka tak heran jika fender mobil akan cepat rusak. Salah satu hal yang dapat meminimalisir fender cepat rusak yaitu dengan roll fender. Cara ini merupakan proses pembentukan bibir fender dari bentuk yang seperti huruf “L” menjadi seperti huruf “I”.
Pembentukan fender demikian bertujuan agar bibir fender yang tadinya bengkok dan sekarang berbentuk lurus akan membuat ban memiliki ruang ayun yang cukup luas. Hal tersebut tentunya bertujuan untuk meminimalisir fender gesrek dengan ban mobil yang tentunya juga menghindari kerusakan fender mobil.
Namun, jika kalian sudah mendapati fender mobil rusak, kalian dapat mengganti fender mobil dengan cara berikut:
1. Lepaskan penahan fender, seperti sekrup, klip dan lainnya
2. Turunkan bumper secara perlahan
3. Lepaskan seluruh komponen yang terpasang pada fender mobil
4. Kemudian pasang fender baru dengan posisi yang sesuai
5. Pasang kembali komponen yang terhubung dengan fender sebelumnya
6. Kencangkan kembali baut maupun sekrup agar fender mobil tidak goyang
Selain itu, untuk mempermudah kalian dalam mengganti fender mobil, kalian juga dapat membawa mobil ke bengkel untuk mengganti fender tersebut. Biasanya mekanik akan lebih paham tentang cara pemasangan fender sehingga tidak khawatir merusak bodi mobil maupun bagian fender mobil.
Sekarang, Anda sudah mengetahui seluk beluk fender mobil, perawatan, pemasangan, dan fungsinya. Pahami cara untuk memasang fender mobil dan memilih fender yang tepat agar bodi kendaraan tidak rusak.